Salam Anak Cerdas Nusantara!

Yayasan Institut Bisnis Ekonomi dan Keuangan (IBEK) didirikan pada tanggal 7 Desember 1981 oleh Prof. Dr. Laurence A. Manullang, D.A., D.Hl dan sebagai Ketua Yayasan adalah Ibu Beffie L. Batubara, S.E., M.M. Yayasan IBEK didirikan sebagai salah satu wadah pengabdian dari Bapak Prof.Dr. Laurence A. Manullang-pendiri Yayasan, dengan segala potensinya untuk turut berpartisipasi dalam mengisi pembangunan Bangsa Indonesia.

Prof. Laurence A. Manullang sedang berada di ruang kerja. Photographer Yulia S. Madjid, 1983. Sumber data: [TEMPO/Yulia S. Madjid; 18B/006/1983; 18B00601].
Prof. Laurence A. Manullang – Pendiri STIE-IBEK & Pembina Yayasan Institut Bisnis Ekonomi & Keuangan (IBEK)

Sejak tahun 1981, IBEK telahmelakukan kegiatan-kegiatan yang sangat berkontribusi kepada pembangunanbangsa ini melalui penerbitan majalah bisnis, buku-buku ilmiah dan menyelenggarakan industri, ekonomi dan keuangan serta secara konstruktif telah berhasil pula menjembatani kepentingan bisnis dengan rencana pemerintah dalam rangka mewujudkan pembangunan nasional yang badani dan mandiri.

Eksistensi IBEK telah diterima oleh masyarakat dari kalangan pengusaha sebagai lembaga terpercaya untuk mendapat informasi dan pengetahuan sebagai suatu instrumen yang sangat esensial guna merumuskan asumsi yang digunakan dalam proyeksi pengembangan perusahaan, juga Yayasan IBEK telah didukung sepenuhnya oleh pemerintah melalui beberapa departemen–departemen teknis dan lembaga-lembaga Tinggi Negara maupun Badan Usaha Milik Negara.

Selama kurun waktu 8 tahun IBEK telah menyelenggarakan lebih dari 75 seminar dan simposium baik yang bersifat nasional maupun internasional dengan melibatkan pengamat, politisi, industriawan, bankir, kementerian perekonomian dari dalam dan luar negeri seperti yang telah dirangkai dalam Tabel I.1. Selama itu pula IBEK telah berhasil menyumbangkan sebanyak 40.000 halaman bahan hard copy hasil rumusan dari diskusi dan seminar ilmiah yang telah diselenggarakan kepada Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) untuk dijadikan aset nasional sebagai salah satu hasil rumusan yang sangat berharga dari pertemuan ilmiah yang dijalani. Yayasan IBEK sebagai suatu lembaga terpercaya diterima dengan baik oleh komunitas dan masyarakat pengusaha (business community) karena telah berhasil menyelenggarakan pelatihan manajerial dalam berbagai bidang seperti; Akuntansi, Perpajakan, Manajemen Pemasaran, Manajemen Keuangan, Moneter, Manajemen Informatika, Manajemen Sumber Daya Manusia dan Personalia, Strategi Perusahaan dan keterampilan lainnya seperti Sekretaris Korporat (Corporates Secretary Training).

Melalui kegiatan yang telah disebutkan diatas tercatat sebanyak 2.970 eksekutif dan 950 perusahaan nasional maupun modal asing sebagai peserta selama kurun waktu 12 tahun terakhir. Keberhasilan Yayasan IBEK diwarnai oleh pengalaman pendirinya yang telah menghabiskan waktunya selama lebih kurang 20 tahun sebagai eksekutif keuangan (Finance Executive) dan pimpinan puncak dari berbagai Perusahaan Transnasional dan Nasional didukung pula dengan peranannya sebagai Ketua Asosiasi Internasional Eksekutif Keuangan (Director of International Association of Finance Executive) untuk Asia-Pasific dan sebagai Wakil Direktur untuk tingkat dunia dari asosiasi yang menampung pakar keuangan dunia tersebut.

Untuk meningkatkan dan memperluas peranannya sejak tahun 1979 dan setelah didirikannya Yayasan IBEK di tahun 1981, melalui masukan dan desakan para peserta serta perusahaan-perusahaan yang merupakan anggota IBEK yang telah disebutkan di atas, didirikanlah Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi –Institut Bisnis Ekonomi dan Keuangan di Jakarta pada tahun 1987.

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi ini menggelar program studi Diploma III serta program Sarjana Ekonomi dengan jurusan Akuntansi dan Manajemen. Dengan perjalanan waktu dan operasional perkuliahan yang sangat memiliki daya saing, STIE-IBEK Jakarta diberikan kepercayaan oleh Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Pendidikan Nasional pada tahun 1993 untuk menggelar Program Pasca Sarjana Magister Management (M.M.) dengan konsentrasi Manajemen Keuangan Internasional, Manajemen Pemasaran, Manajemen Sumber Daya Manusia, Manajemen Sistem Informasi dan Manajemen Operasional.

Pengembangan sekolah pasca sarjana ini pun berjalan dengan pesat dimana dapat terlihat sejak terjalin kerjasama dengan perguruan tinggi asing yaitu; Pittsburgh State University, Pittsburgh, Kansas, Amerika Serikat, melalui program gelar ganda (dual-degree) M.M., M.BA, di Jakarta Program pasca sarjana berkembang cukup pesat dan tidak sedikit para pejabat di daerah mengambil keputusan untuk melanjutkan program pendidikan strata duanya di Jakarta selain untuk menunjang keterampilan profesionalitasnya tentunya juga dalam mendukung kekuatan sumber daya manusia di daerah-nya setelah otonomi daerah di gulir pada tahun 2002.

Jejak Rekam Kontribusi Institut Bisnis Ekonomi & Keuangan Pada Negeri

No. Tahun/Bulan Topik

Patron Seminar

1. 1982-April Pengembangan Pariwisata Indonesia Jend. Manual Yan Philipina di Indonesia
2. Juni Pengembangan Pasar Modal di Indonesia Drs. Sutadi Sukarya

Ketua BAPEPAM

3. Agustus Perpajakan di Indonesia Drs. Salamun A.T. Dirjen Pajak
4. November Situasi Moneter Dunia dan Dampak Pada Ekonomi Indonesia Russell Chetam

Direktur Bank Dunia

5. 1983-April Kepabeanan Jend. Wahomo. Dirjen Bea Cukai Jend. L. B. Moerdani Menhankam/Pangab RI
6. Agustus Investasi di Indonesia Ir. Suhartoyo. BKPM Sudomo, Menaker
7. Oktober Periklanan Harmoko, Menpen
8. November Ekonomi Dunia Umar Wirahadikusumah Wapres RI
9. 1984-Maret UU Perpajakan yang Baru
  1. Drs. Salamun A.T – Dirjen Pajak
  2. Ismail Saleh, SH – Menteri Kehamiman Republik Indonesia
10. Mei UU Pajak dan Pelaksanaanya Drs. Salamun A.T – Dirjen Pajak
11. Agustus Produktivitas Nasional
  1. Sudomo – Menteri Tenaga Kerja
  2. naker Warwick Jones – Ilo
12. September Peningkatan Kredibilitas Konsultan di Indonesia
  1. Prof. Dr. Sumarlin – Menteri Bapenas
  2. Ir. Hartarto – Menteri Perindustrian
13. November Ahli Teknologi Prof. D. Wallander Columbia University
14. Desember Manajemen Perpajakan Drs. Salamun A.T Dirjen Pajak
15. 1985-Januari Situasi Ekonomi Dunia Jeurlings Bank Dunia
16. Maret UU Pajak Pertambahan Nilai Drs. Djafar Mahfud Pajak
17. April Biaya Ekonomi Tinggi Ir. Sanyoto, Wakil Ketua BKPM
18. Oktober Pelaksanaan Ipres 4/1986 Ir. Ginanjar Kartasasmita Menmud UPDN/Ketua BKPM
19. Desember Sekretaris Sebagai Bagian Teknologi Jenny Mercelina LaloanLa. Rose (Designer, Sastrawan, Pelukis).
20. 1986-Februari Evaluasi Perpajakan Drs. Salamun A.T Dirjen Pajak
21. Maret Pengelolaan Gedung Drs. Cosmas Batubara Menteri Perumahan
22. April Gerakan Efisiensi
  1. R. Hartono – Menteri Dalam NEgeri
  2. Ir. Ahmad Affandi –  Menteri Pertanian
  3. Bustanil Arifin, SH – Menteri Koperasi
  4. Sujarwo – Menteri Kehutanan
  5. Soparjo Rustam – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia
23. November Strategi setelah Devaluasi Drs. Rasidi, BKPM
24. 1987-Februari Perpajakan Ditjen Pajak
25. Maret Manajemen Pajak Ditjen Pajak
26. Mei Pemantapan Pelaksanaan UU Perpajakan dengan Kebijaksanaan Pakdes 24-0987 Ditjen Pajak
27. September Tata Cara Pemberian Fasilitas Bea Masuk PPN Pajak Penjualan Dr. H. Hutabarat – Ketua Bapeksta
28. Desember Corporate Financing Prof. Drs. Barli Halim – Ketua Bapepam
29. 1989-April PPh, PPN Drs. Mar’ie Muhammad
30. Juli PPN, PPh
  1. Drs. Mari’e Muhammad, Dirjen Pajak
  2. Rudini – Menteri Dalam Negeri
31. September PPn, PPh Ditjen Pajak
32. November PPN, PPh Ditjen Pajak
33. 1991-Mei PPN, PPh Bapeksta
34. Juni Perpajakan Ditjen Pajak
35. 1992-April Pajak Bea Masuk PPN Atas Barang Export Ditjen Pajak, Bapeksta
36. April Perpajakan Ditjen Pajak
37. Juni Bea Masuk dan PPN Atas Barang Export Ditjen Pajak
38. Juni Meningkatkan Pembinaan Managerial Para Executive Inkopad Prof. Dr. L. A. Manullang
39. Juli Accounting For Not Accounting OFFICER Prof. Dr. L. A. Manullang
40. 1993-Februari Corporate Strategy to Manage The Dr. Donald W. Henden
41. Februari Uncertainties Bepeksta
42. Februari Duty Exeption Ditjen Pajak
43. 1997-Maret 12-13 PPN, PPh, TAX Treaty Donald W. Wilson

pittsburg state university, pittsburg, kansas.

44. 1997-Maret 19-20 Manajemen Strategi Dialog Perpajakan Ditjen Pajak
45. 2000 Dialog-Solve the Uncertainty dalam rangka OTODA Dr. h. Eko Maulana Ali, m.sc

gubernur provinsi kepulauan bangka belitung

Pendirian Yayasan IBEK Pangkalpinang di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Dengan adanya masukan bahkan desakan dari para Mahasiswa-i-mahasiswa yang berasal dari Kabupaten Bangka dan Belitung, Provinsi Sumatera Selatan saat itu,baik yang mengikuti program Sarjana Ekonomi dan Magister Manajemen khususnya Ikatan Alumni STIE-IBEK Jakarta Asal Bangka Belitung, maka pada tanggal 8 Agustus 1999, Yayasan Institut Bisnis Ekonomi dan Keuangan Pangkalpinang didirikan sebagai cikal-bakal berdirinya STIE-IBEK Pangkalpinang di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Upaya mencerdaskan kehidupan bangsa yang dilaksanakan melalui pengelolaan dan kegiatan pendidikan adalah tugas dan tanggungjawab bersama-sama antara pemerintah, orang tua dan masyarakat dan berpedoman pada sistem pendidikan nasional.

Peran serta masyarakat sebagai mitra pemerintah dalam melaksanakan pendidikan nasional mulai dari jenjang pendidikan dasar sampai jenjang pendidikan tinggi, baik jalur pendidikan sekolah maupun pendidikan luar sekolah harus mengindahkan tujuan pendidikan nasional yaitu untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan membagun manusia Indonesia seutuhnya; manusia yang beriman dan bertaqwa kepada TUHAN YANG MAHA ESA, berbudi luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan prima baik jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta bertanggung jawab pada masyarakat dan negara.

Pada saat STIE-IBEK Jakarta berdiri, ternyata menjadi kampus tujuan dari para Mahasiswa-i-mahasiswi asal Bangka dan Belitung. Bahkan data menunjukkan bahwa jumlah Mahasiswa-i dari daerah Bangka Belitung yang dahulu di bawah kepemimpinan Porivinsi Sumatera Selatan mendapatkan tempat nomor satu terbanyak Mahasiswa-i daerah setelah Kalimantan, Jambi, Lampung dan Bagan Siapi-api.

Dengan adanya data tersebut dan masukan dari para alumni yang berasal dari daerah tersebut, maka diputuskan oleh pendiri Yayasan IBEK Prof. Dr. Laurence A. Manullang untuk membentuk Badan Hukum  yang akan menaungi operasional Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi-IBEK Pangkalpinang di Provinsi Kepulauan  Bangka Belitung. Atas pertimbangan ini maka Yayasan IBEK di Pangkalpinang didirikan berdasarkan Akta No.04, tanggal 8 Agustus 1999 Notaris Muhammad Iskandar, S.H.,terdaftar di Pengadilan Negeri Pangkalpinang No. 01/Neg.YYS/II/2000PN.Pkp.

Yayasan Institut Bisnis Ekonomi dan Keuangan Pangkalpinang yang disingkat Yayasan “IBEK Pangkalpinang” didirikan sebagai mitra pemerintah yang terpanggil untuk ikut mengisi kemerdekaan melalui penyelenggaraan pendidikan tinggi serta turut aktif mewujudkan masyarakat maju yang berakar pada kebudayaan bangsa dan persatuan nasional yang berwawasan Bhineka Tunggal Ika serta berlandaskan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945.

STIE-IBEK adalah pusat penyelenggaraan dan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian, sebagai suatu masyarakat ilmiah yang penuh cita-cita luhur guna mencerdaskan kehidupan bangsa dalam rangka mencapai tujuan nasional sebagaimana tercantum di dalam pembukaan Undang-undang Dasar 1945. Dengan didorong oleh keinginan luhur untuk mencapai cita-cita tersebut serta memperhatikan peraturan perundang-undangan yang berlaku, antara lain UU No. 2 tahun 1989 tentang Sistem pendidikan Nasional dan Peraturan pemerintah No. 61 tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi serta berpegang teguh pada Tri-Dharma Perguruan Tinggi, maka Yayasan IBEK Pangkalpinang memutuskan pada Tahun Akademik 2000-2001 mendirikan SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI – IBEK Pangkalpinang, Bangka, tepatnya pada tanggal 11 Agustus 2000 berdasarkan Surat Keputusan Ketua Yayasan IBEK Pangkalpinang No. 001/VII/KET/PP/2000 untuk Program Strata 1 dan Diploma 3 dengan Jurusan Akuntansi dan Manajemen.

Status Legal Institusi dan Program Studi

  1. Terakreditasi Kementerian Pendidikan Nasional Republik 139/D/O/2000 Tanggal 10 Agustus 2000 untuk Penyelenggaraan Program-program Studi dan Sekolah Tinggi.
  2. Terakreditasi Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia Tanggal 20 Mei 2010 dengan Nomor Surat Keputusan 2379/D/T/K-II/2010 untuk Program Studi AKUNTANSI STRATA 1.
  3. Tersertifikasi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Republik Indonesia Tanggal 31 Januari 2013 dengan Nomor Surat Keputusan 030/SK/BAN-PT/Ak-XV/S/1/2013 untuk Program Studi AKUNTANSI STRATA 1.
  4. Terakreditasi Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia Tanggal20 Mei 2010 dengan Nomor Surat Keputusan 2241/D/T/K-II/2010 untuk Program Studi MANAJEMEN STRATA 1.
  5. Tersertifikasi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Republik Indonesia Tanggal 19 Oktober 2006 dengan Nomor Surat Keputusan 024/SK/BAN-PT/Ak.XV/S/I/2013 untuk Program Studi MANAJEMEN STRATA 1.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

%d bloggers like this: